Buku Bekas di Bandung dan Sekitarnya

Di Bandung ada beberapa tempat yang saya ketahui untuk mencari buku bekas, untuk memudahkan akan saya kumpulkan menjadi satu daftar sendiri seperti halnya artikel sebelumnya yang berjudul Mencari Buku Bekas di Jakarta. Dibandingkan Jakarta, mencari buku bekas di Bandung terasa lebih nyaman dengan banyak penjual yang sangat bersahabat dan sabar, harga juga seringkali dipatok lebih murah dan banyak tempat memungkinkan untuk ditawar.

Beberapa tempat sudah saya ulas tersendiri di artikel lain di situs ini, untuk data tempat buku bekas di Bandung yang saya ketahui adalah sebagai berikut:

  • Pasar Palasari yang terletak di Jalan Palasari bisa dibilang ini adalah pusat buku legendaris di Bandung. Ada banyak kios buku yang menjual buku baik baru maupun bekas, hati-hati banyak juga buku bajakan yang beredar. Jenis buku yang ditawarkan pun amat beragam dari buku pelajaran sekolah,fiksi,non fiksi,buku teks kuliah hingga majalah dan komik. Jangan ragu untuk sekedar bertanya, melihat-lihat dan menawar di Palasari, kebanyakan pedagang sangat bersahabat dengan pengunjung. Saya ke Palasari biasanya menggunakan motor dari Cimahi atau dengan menggunakan kereta yang disebut KRD (Kereta Rel Diesel) di Bandung. Stasiun terdekat dengan Palasari adalah Stasiun Cikudapateuh, dari stasiun Cikudapateuh saya biasanya berjalan kaki saja sekitar 20 menit (1,8 km). Alternatif lain dari Stasiun Bandung bisa menggunakan angkot St. Hall – Gedebage.
  • Sentra Buku Bekas Cikapundung, berada di trotoar samping Gedung PLN Distribusi Jabar-Banten. Untuk menuju ke sini mudahnya cari saja Alun-Alun Bandung. Sekitar tahun 2000 sebagai pembeda dibandingkan Palasari sentra ini mayoritas mengkhususkan pada majalah bekas baik majalah lokal maupun luar negeri, tetapi saat ini makin beragam tampak ada yang menjual buku-buku terutama tema sejarah dan sastra, saya juga melihat beberapa buku non fiksi bahasa Inggris, fotografi dan desain. Komik-komik lama dan buku anak-anak lama semacam karya Enid Blyton,Goosebumps dan Lima Sekawan juga mudah ditemui. Angkutan umum yang saya hafal melintas Alun-Alun Bandung adalah dengan bus Damri, karena saya biasanya bergerak dari Cimahi tersedia Damri dengan trayek Alun-alun – Ciburuy bisa digunakan, tetapi lebih sering lagi saya menggunakan KRD turun di Stasiun Bandung (St.Hall) dan berjalan kaki saja ke kawasan Alun-alun, sekitar 20 menit dengan jarak 1,9 km.
  • Pedagang-pedagang buku bekas di Jalan Kautamaan Istri (lebih sering disebut lapak buku bekas Dewi Sartika), tak jauh dari Sentra Buku Bekas Cikapundung sama-sama berada di dekat Alun-Alun Bandung tetapi di sisi yang berbeda. Mayoritas pedagang buku bekas di sini menjual buku pelajaran sekolah, buku teks kuliah dan ada juga yang menjual majalah bekas. Gambar yang saya gunakan di atas adalah suasana perdagangan buku di Jalan Kautamaan Istri.
  • Kios Buku Pak Robby di dekat Pasar Cihapit, kabarnya dahulu pernah banyak penjual buku bekas di sekitar Pasar Cihapit tetapi ketika saya melintas ke sana hanya menemui satu kios yang untungnya punya koleksi buku lumayan banyak dengan berbagai tema.
  • Books Centre di lantai 3 Balubur Town Square. Toko ini berada di dalam pusat perbelanjaan lokasinya sendiri tidak begitu jauh dari kampus ITB dan pintu tol Pasteur. Books Centre mengkhususkan pada buku-buku bekas berbahasa Inggris terutama jenis sastra/fiksi.
  • Kios buku di Balubur Town Square lantai 1, berada di dekat eskalator sekilas saya melihat banyak memajang buku-buku dengan tema sejarah baik luar maupun dalam negeri.
  • Reading Lights Ciumbuleuit Jalan Siliwangi Nomor 16. Dengan lokasi yang tidak begitu jauh dari kampus ITB dan Unpar, tempat ini menawarkan sebuah konsep yang menarik dalam bentuk sebuah kafe yang menyediakan buku-buku untuk dibaca pengunjungnya. Menurut informasi yang pernah saya baca mereka menjual juga buku-buku bekas berbahasa Inggris dan buku yang pernah dibeli dapat ditukarkan kembali dengan buku berbeda (mungkin dengan menambah biaya), saya sendiri belum pernah menyambanginya. Ulasan cukup menarik tentang tempat ini didukung dengan foto menawan saya temukan di situs cikopi.
  • Seorang teman menyebutkan di Jalan PHH Mustopha ada juga pedagang-pedagang buku bekas, saya sendiri belum pernah menemui sehingga tidak tahu bagaimana situasi dan kondisinya.
  • Kios majalah dan komik bekas di Jalan Kolonel Masturi Cimahi, berada di dekat Masjid Agung Cimahi/Alun-alun Cimahi. Saya cuma sering melintasinya, tampak yang dijual adalah majalah dan komik-komik bekas.
  • Pedagang buku bekas di Gelap Nyawang dekat kampus ITB, saya cuma pernah mendengar belum pernah menyambanginya kabarnya ada yang menggunakan mobil segala.

6 Respons

Ada 6 respons untuk “Buku Bekas di Bandung dan Sekitarnya”.

  1. informasinya sangat berharga…

  2. Eri Majd

    terimakaish infonya.
    tapi maaf saya mau tanya. kalau dari cikudapateuh jalan kaki ke arah mana ya, kalau udah keluar dari stasiunnya? trims

  3. Vicong

    Untuk Eri, rute jalannya bisa melalui Jalan Centeh ada di seberang Stasiun Cikudapateuh dilanjutkan ke Jalan Samoja kemudian Jalan Malabar dan terakhir Jalan Palasari. Untuk mudahnya gunakan saja Google Maps masukkan kata kunci Pasar Buku Palasari. Selain itu ada angkot Cikudapateuh – Ciroyom tapi saya cuma ingat samar-samar angkot ini melintas Palasari (coba tanyakan saja sebelum naik).

  4. arip

    Yang di Baltos lantai dasar itu Lawang Buku, spesialisasinya emang buku baheula, khususnya tentang Bandung.
    Ada lagi di Kineruku, kalau mau buku-buku humaniora. 😀

    1. LawangBuku

      Betul,kang Arip. SahabatBuku, silakan mampir2 ke LawangBuku Toko Buku Langka dan Lawasan di Lantai Dasar 2,Baltos. Nuhun sdh mempublikasikan para saudagar2 buku ini 🙂

  5. daniel mb rivai

    aku mau jual buku science library dan garden encyclopedia ada 25 judul…..087825245705

Beri Respons